BMW Ingin Lebih Agresif Hadirkan Mobil Listrik di Indonesia Mulai 2020

JAKARTA - BMW berencana agresif meluncurkan mobil hybrid, khususnya yang berteknologi plug-in hybrid electric vehicle (PHEV), di Indonesia mulai tahun depan. Tapi, ada satu syarat penting yang harus ada sebelum rencana itu dapat dieksekusi.

Jodie O’Tania, Vice President BMW Group Indonesia, mengakui bahwa pihaknya ingin mulai meluncurkan model-model PHEV yang lebih ‘membumi’ secara harga mulai 2020. Adapun rincian model maupun jumlahnya belum dapat dibeberkan.

Artikel terkait

Ngeri, BMW i3 Ini Terbakar Jadi Debu

Berita Otomotif

11 December 2015

Aturan yang Bikin Harga Mobil Listrik Terjangkau Bisa Terbit Bulan Ini

Berita Otomotif

03 July 2019

BMW Akan Luncurkan Mobil Listrik Meski Tanpa Insentif

Berita Otomotif

07 March 2018

Pabrikan otomotif yang berpusat di Munchen, Jerman ini mengklaim sebagai yang pertama meluncurkan PHEV di Tanah Air. Mereka melakukannya lewat i8 Coupe pada 2016, setelah sempat membawanya sebagai mobil eksebisi di pameran otomotif pada 2014.

Varian lain model tersebut yaitu i8 Roadster menyusul pada 2018. Pada tahun ini, BMW berencana merilis mobil listrik murni yang hampir pasti adalah i3.

Pemerintah Indonesia sendiri sedang berupaya menciptakan pasar mobil berteknologi ramah lingkungan lewat regulasi low carbon emission (LCEV). Aturan yang antara lain berisi insentif pajak bagi mobil hybrid maupun listrik murni itu diekspektasikan terbit pada April ini.

Namun, untuk mendapatkan insentif, ada ketentuan produksi lokal dalam jangka waktu tertentu. Rencananya adalah pula ketentuan-ketentuan lain seperti syarat konten komponen lokal minimal.

Detail poin per poin di dalam aturan lah yang ditunggu-tunggu oleh BMW. Menurut Jodie, ketika regulasi mereka nilai bisa menurunkan harga jual sesuai kebutuhan pelanggan, mereka bakal lebih agresif.

“Nantinya kan ada beberapa turunan peraturan yang kami belum tahu apakah bisa memenuhi syarat itu atau tidak karena kalau bicara mengenai produksi lokal kami juga harus berpikir skala bisnisnya, apakah itu menguntungkan untuk BMW,” papar Jodie.

Bukan cuma BMW yang menunggu regulasi LCEV dirilis. Hampir semua pemain di industri otomotif nasional menantikannya.

Mereka sejak beberapa tahun ini sudah mengungkap model-model yang disiapkan untuk Indonesia dengan memanfaatkan insentif pajak itu. Bahkan, Toyota C-HR hybrid akan meluncur 22 April nanti dan mobil listrik murni Nissan Leaf digaransi mengaspal di negeri ini pada 2020. [Xan/Ari]