Biaya Servis Mobil Listrik Ioniq 5 Hingga 100.000 Km Diklaim Cuma Segini

JAKARTA - Biaya servis mobil listrik Hyundai Ioniq 5 diklaim Rp3-4 juta-an hingga 100 ribu km. Biaya kepemilikannya (cost of ownership) pun digadang-gadang jauh di bawah mobil konvensional.

Ioniq 5 meluncur di Tanah Air pada 31 April 2022, dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS). Ini adalah mobil listrik pertama yang diproduksi secara lokal.

Harganya diumumkan belakangan. Namun, banderolnya dipastikan lebih tinggi dari dua mobil listrik Hyundai sebelumnya yaitu Ioniq serta Kona EV yang kini paling mahal ada di angka Rp739 juta on the road (OTR) Jakarta.

Bicara mengenai purnajual, Head of Service Planning and Strategy Department PT. Hyundai Motors Indonesia (HMID) Suprayetno mengklaim total biaya servis berkala Ioniq 5 sampai 100 ribu km hanya kisaran Rp3,9 juta.

Artikel terkait

Resmi Beroperasi, Pabrik Hyundai dalam Waktu Dekat Rakit Mobil Listrik Ioniq 5

Berita Otomotif

16 March 2022

Ioniq 5 Jadi Mobil Listrik Hyundai Termahal di Indonesia, Berapa Harganya?

Mobil Baru

31 March 2022

Terungkap, Mobil Listrik Hyundai Ioniq 5 Diproduksi di Indonesia Maret 2022!

Berita Otomotif

25 January 2022

“Sudah termasuk PPN (Pajak Pertambahan Nilai). Kalau ada lebih-lebih, tidak terlalu jauh. Itu untuk lima tahun atau 75 ribu km. Tapi, kalau diasumsikan di Indonesia, ya, sampai 100 ribu km, lah,” pungkas dia menjawab pertanyaan Mobil123.com dalam konferensi pers di sela-sela IIMS 2022, Selasa (5/4/2022) di JIExpo Kemayoran, Jakarta.

Rendahnya biaya servis Ioniq 5 terkait dengan jumlah komponen mobil listrik yang memang jauh lebih sedikit daripada mobil bermesin pembakaran internal.

Suprayetno mengatakan suku cadang yang diganti secara berkala pada crossover tersebut hanya tiga yakni cabin filter, brake fluid, intercooler.

“Di mobil listrik, kan, jumlah suku cadangnya berkurang 50 persen.  Jadi, memang (servis) jauh lebih simpel. Tidak ada transmisi, tidak ada oli mesin. Di luar tiga komponen itu (penggantian-penggantian lain) mayoritas adalah suku cadang yang sifatnya consumable,” papar dia.

Di samping itu, Hyundai memberikan gratis suku cadang selama tiga tahun atau 45 ribu km plus gratis biaya biaya jasa selama lima tahun atau 75 ribu km.

Pabrikan otomotif asal Korea Selatan ini juga memberikan garansi baterai selama 8 tahun atau 160 ribu km.

Cost of ownership mobil listrik, dalam hal ini Ioniq 5, juga amat jomplang dibanding mobil konvensional.

“Bisa dibilang 50 persen lebih murah,” aku Suprayetno. [Xan]