Beranda Berita Panduan Pembeli ASEAN NCAP Tunjukkan Pentingnya Teknologi Keselamatan Kendaraan ASEAN NCAP Tunjukkan Pentingnya Teknologi Keselamatan Kendaraan Panduan Pembeli Denny Basudewa | 30 May 2023 06:20 JAKARTA – ASEAN New Car Assessment Programe (NCAP) menggandeng beberapa produsen mobil di Indonesia, guna menunjukkan pentingnya teknologi keselamatan dalam kendaraan.Sebagai lembaga independen, ASEAN NCAP hadir untuk mengajak para produsen menciptakan kendaraan yang aman. Tidak hanya untuk pengemudi dan penumpang, mobil yang dilempar ke pasar juga harus bisa memberika keamanan bagi pejalan kaki.Pada acara Vehicle Safety Course (VSC) 2018 di Proving Ground Bridgestone 14 November, kemarin, beberapa pabrikan mobil seperti Toyota, Honda, Mitsubishi, Daihatsu dan Nissan ikut memamerkan sejumlah teknologinya. Selain itu juga terdapat Bosch yang memperlihatkan teknologi keselamatan aktif buatannya. Artikel terkait Hasil Tes Tabrak Honda BR-V Dapat Rating 5 Bintang Panduan Pembeli 04 April 2016 Mitsubishi Eclipse Berhasil Raih Bintang 5 Keselamatan ASEAN NCAP Berita Otomotif 11 January 2018 Honda Civic Turbo Raih Bintang Lima ASEAN NCAP Berita Otomotif 30 May 2023 Toyota dan Honda tampil di area Blind Spot Monitoring (BSM). Toyota melalui C-HR menampilkan teknologi yang terdapat pada spion kanan dan kirinya. Dengan berbekal sensor radar, pengguna Toyota C-HR dapat mendeteksi objek berjarak minimal 3 meter di samping kanan maupun kiri kendaraan. Objek tersebut tidak bisa terlihat pada kaca spion karena masuk dalam wilayah BSM.Sayangnya SUV terbaru dari Toyota tersebut tidak menyematkan bunyi-bunyian pada teknologi tersebut. BSM pada Toyota C-HR hanya berkedip yang menandakan adanya objek lain di sekitar kendaraan.Sementara Honda melalui Accord generasi terbarunya menampilkan fitur LaneWatch. Teknologi yang sudah diterapkan sejak 2013 tersebut, berfungsi untuk melihat objek di samping kendaraan di dalam area (BSM). Melalui kamera yang ditempatkan pada spion kirinya, pengemudi dapat melihat objek dengan angle lebih luas, pada monitor di dashboard kendaraan.Beralih ke area Autunomous Emergency Braking (AEB), diikuti oleh Mitsubishi dan Daihatsu. Sementara Mitsubishi menampilkan teknologi AEB yang dinamakan Forward Collision Mitigation (FCM), pada Pajero Sport generasi terbarunya.SUV tujuh-penumpang tersebut memiliki fitur Brake Assist (BA) yang dapat melakukan pengereman darurat. Fitur ini dikatakan dapat berfungsi ketika kendaraan melaju dalam kecepatan di bawah 30 km/jam. Pengereman darurat tersebut berfungsi setelah peringatan berikut bunyi-bunyian muncul.Tidak berbeda jauh dengan Daihatsu yang menampilkan Myvi 1.5. Mobil yang tidak dipasarkan di Indonesia tersebut menunjukkan fitur yang kurang lebih mirip dengan Pajero Sport. Sayangnya fitur tersebut tidak tidak tersedia pada mobil-mobil Daihatsu yang dipasarkan di Tanah Air.Teknologi yang lebih canggih ditampilkan oleh Nissan melalui Note. Kaca spion tengah yang berada di dalam kabin, tersambung dengan kamera di buritan kendaraan. Kaca spoin tersebut dapat menampilkan mode standar atau mengaktifkan kamera yang bisa menampilkan gambar dengan angle lebih lebar.Hal ini sangat berfungsi pada kendaraan dengan model rangka monokok atau city car berdimensi kecil. Teknologi tersebut bisa menghilangkan potensi kaca spion terhalang oleh kepala di kabin belakang.Area selanjutnya ditempati oleh Honda dan Bosch. Honda melalui Mobilio dan BR-V generasi terakhir, menunjukkan pentingnya fitur Electronic Stability Control (ESC) pada mobil. Kedua produk berlambang H tersebut telah tertanam seperangkat ESC dari Bosch yang terdiri dari Yaw rate Sensor, Steering Angle Sensor, ESP HECU dan Wheel Speed Sensor.Teknologi tersebut membuat kendaraan tetap bisa dikendalikan meskipun tengah menghadapi kondisi berbahaya. Dalam kondisi darurat seperti terdapat kendaraan yang mendadak berpindah jalur, perangkat keselamatan tersebut dapat membuat kendaraan tetap stabil, ketika melakukan manuver.Lalu Bosch juga menampilkan pentingnya fitur ABS pada sepedamotor. Perangkat pengereman kendaraan ini bisa meminimalisir terjadinya slip atau skid yang diakibatkan ban depan mengunci. Tentunya hal ini memberikan keamanan dan kenyamanan lebih bagi pengendara. [Dew/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Daihatu mitsubishi asean ncap Toyota Honda Cetak Denny Basudewa Reporter Cowok kelahiran Bogor, Jawa Barat ini gemar mendalami seluk beluk dunia otomotif. Dunia jurnalistik telah menjadi passion hidupnya sehingga ingin terus memberikan informasi seputar otomotif pada masyarakat. Berita Utama Suzuki Minta Konsumen Laporkan Tenaga Penjual Diler yang ‘Goreng’ Harga Jimny 5 Pintu Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki berjanji akan menindak tegas tenaga penjual diler yang masih ‘menggoreng’ harga Jimny 5-door (5 pintu). Konsumen yang menemukan ... Mazda Akhirnya Pastikan Perakitan di Indonesia! Model Lokal Pertama CX-3? Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mazda akhirnya akan memiliki pabrik perakitan lokal di Indonesia.Mazda, melalui keterangan resmi pada pertengahan pekan ini, mengumumkan ... Mobil Listrik Neta V Dirakit di Indonesia Mei 2024, Satu Pabrik dengan Chery Mobil Listrik Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mobil listrik Neta V siap dirakit di Indonesia dalam beberapa bulan ke depan di pabrik yang sama dengan mobil-mobil Chery.Neta, melalui ... Harga Bekas Honda Freed Lebih Tinggi Dari Toyota Sienta, Spesifikasinya Lebih Baik? Panduan Pembeli Yongki Sanjaya Putra | 5 hari yang lalu MPV dengan wujud boxy memberi kesan mewah tersendiri. Hal ini yang kemudian mendasari Honda pada medio 2009 merilis Freed di Indonesia. Melihat ... Komentar
ASEAN NCAP Tunjukkan Pentingnya Teknologi Keselamatan Kendaraan Panduan Pembeli Denny Basudewa | 30 May 2023 06:20 JAKARTA – ASEAN New Car Assessment Programe (NCAP) menggandeng beberapa produsen mobil di Indonesia, guna menunjukkan pentingnya teknologi keselamatan dalam kendaraan.Sebagai lembaga independen, ASEAN NCAP hadir untuk mengajak para produsen menciptakan kendaraan yang aman. Tidak hanya untuk pengemudi dan penumpang, mobil yang dilempar ke pasar juga harus bisa memberika keamanan bagi pejalan kaki.Pada acara Vehicle Safety Course (VSC) 2018 di Proving Ground Bridgestone 14 November, kemarin, beberapa pabrikan mobil seperti Toyota, Honda, Mitsubishi, Daihatsu dan Nissan ikut memamerkan sejumlah teknologinya. Selain itu juga terdapat Bosch yang memperlihatkan teknologi keselamatan aktif buatannya. Artikel terkait Hasil Tes Tabrak Honda BR-V Dapat Rating 5 Bintang Panduan Pembeli 04 April 2016 Mitsubishi Eclipse Berhasil Raih Bintang 5 Keselamatan ASEAN NCAP Berita Otomotif 11 January 2018 Honda Civic Turbo Raih Bintang Lima ASEAN NCAP Berita Otomotif 30 May 2023 Toyota dan Honda tampil di area Blind Spot Monitoring (BSM). Toyota melalui C-HR menampilkan teknologi yang terdapat pada spion kanan dan kirinya. Dengan berbekal sensor radar, pengguna Toyota C-HR dapat mendeteksi objek berjarak minimal 3 meter di samping kanan maupun kiri kendaraan. Objek tersebut tidak bisa terlihat pada kaca spion karena masuk dalam wilayah BSM.Sayangnya SUV terbaru dari Toyota tersebut tidak menyematkan bunyi-bunyian pada teknologi tersebut. BSM pada Toyota C-HR hanya berkedip yang menandakan adanya objek lain di sekitar kendaraan.Sementara Honda melalui Accord generasi terbarunya menampilkan fitur LaneWatch. Teknologi yang sudah diterapkan sejak 2013 tersebut, berfungsi untuk melihat objek di samping kendaraan di dalam area (BSM). Melalui kamera yang ditempatkan pada spion kirinya, pengemudi dapat melihat objek dengan angle lebih luas, pada monitor di dashboard kendaraan.Beralih ke area Autunomous Emergency Braking (AEB), diikuti oleh Mitsubishi dan Daihatsu. Sementara Mitsubishi menampilkan teknologi AEB yang dinamakan Forward Collision Mitigation (FCM), pada Pajero Sport generasi terbarunya.SUV tujuh-penumpang tersebut memiliki fitur Brake Assist (BA) yang dapat melakukan pengereman darurat. Fitur ini dikatakan dapat berfungsi ketika kendaraan melaju dalam kecepatan di bawah 30 km/jam. Pengereman darurat tersebut berfungsi setelah peringatan berikut bunyi-bunyian muncul.Tidak berbeda jauh dengan Daihatsu yang menampilkan Myvi 1.5. Mobil yang tidak dipasarkan di Indonesia tersebut menunjukkan fitur yang kurang lebih mirip dengan Pajero Sport. Sayangnya fitur tersebut tidak tidak tersedia pada mobil-mobil Daihatsu yang dipasarkan di Tanah Air.Teknologi yang lebih canggih ditampilkan oleh Nissan melalui Note. Kaca spion tengah yang berada di dalam kabin, tersambung dengan kamera di buritan kendaraan. Kaca spoin tersebut dapat menampilkan mode standar atau mengaktifkan kamera yang bisa menampilkan gambar dengan angle lebih lebar.Hal ini sangat berfungsi pada kendaraan dengan model rangka monokok atau city car berdimensi kecil. Teknologi tersebut bisa menghilangkan potensi kaca spion terhalang oleh kepala di kabin belakang.Area selanjutnya ditempati oleh Honda dan Bosch. Honda melalui Mobilio dan BR-V generasi terakhir, menunjukkan pentingnya fitur Electronic Stability Control (ESC) pada mobil. Kedua produk berlambang H tersebut telah tertanam seperangkat ESC dari Bosch yang terdiri dari Yaw rate Sensor, Steering Angle Sensor, ESP HECU dan Wheel Speed Sensor.Teknologi tersebut membuat kendaraan tetap bisa dikendalikan meskipun tengah menghadapi kondisi berbahaya. Dalam kondisi darurat seperti terdapat kendaraan yang mendadak berpindah jalur, perangkat keselamatan tersebut dapat membuat kendaraan tetap stabil, ketika melakukan manuver.Lalu Bosch juga menampilkan pentingnya fitur ABS pada sepedamotor. Perangkat pengereman kendaraan ini bisa meminimalisir terjadinya slip atau skid yang diakibatkan ban depan mengunci. Tentunya hal ini memberikan keamanan dan kenyamanan lebih bagi pengendara. [Dew/Ari] ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait Daihatu mitsubishi asean ncap Toyota Honda
Suzuki Minta Konsumen Laporkan Tenaga Penjual Diler yang ‘Goreng’ Harga Jimny 5 Pintu Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Suzuki berjanji akan menindak tegas tenaga penjual diler yang masih ‘menggoreng’ harga Jimny 5-door (5 pintu). Konsumen yang menemukan ...
Mazda Akhirnya Pastikan Perakitan di Indonesia! Model Lokal Pertama CX-3? Berita Otomotif Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mazda akhirnya akan memiliki pabrik perakitan lokal di Indonesia.Mazda, melalui keterangan resmi pada pertengahan pekan ini, mengumumkan ...
Mobil Listrik Neta V Dirakit di Indonesia Mei 2024, Satu Pabrik dengan Chery Mobil Listrik Insan Akbar | 5 hari yang lalu JAKARTA – Mobil listrik Neta V siap dirakit di Indonesia dalam beberapa bulan ke depan di pabrik yang sama dengan mobil-mobil Chery.Neta, melalui ...
Harga Bekas Honda Freed Lebih Tinggi Dari Toyota Sienta, Spesifikasinya Lebih Baik? Panduan Pembeli Yongki Sanjaya Putra | 5 hari yang lalu MPV dengan wujud boxy memberi kesan mewah tersendiri. Hal ini yang kemudian mendasari Honda pada medio 2009 merilis Freed di Indonesia. Melihat ...