Beranda Berita Panduan Pembeli 7 Alasan Kita Dilarang Menghubungi Orang yang Sedang Mengemudi 7 Alasan Kita Dilarang Menghubungi Orang yang Sedang Mengemudi Panduan Pembeli Adi Hidayat | 27 May 2016 11:33 BIRMINGHAM – Jika Anda mengetahui bahwa rekan Anda atau orang yang kita sayangi sedang mengemudi, jangan pernah menghubunginya melalui telepon genggam (handphone). Itu adalah sebuah saran dari The Royal Society for the Prevention of Accidents (RoSPA).Organisasi yang berusaha untuk melindungi orang-orang dari kecelakaan ini menyarankan agar bila ingin menghubungi pengemudi, sebaiknya tunggu hingga perjalanannya selesai.Pengendara yang menggunakan telepon baik menggunakannya secara biasa maupun dengan hands-free, berpotensi empat kali lebih tinggi mengalami kecelakaan.“Bayangkan saat Anda berjalan 64 km/jam di sebuah daerah pemukiman, kemudian telepon berdering dan Anda mengambilnya lalu melihat telepon selama 2 detik, maka Anda telah berjalan sejauh 40 meter dalam kondisi buta,” ungkap Nick Lloyd, manajer RoSPA.“Menabrak pejalan kaki pada kecepatan tersebut akan dapat membuat mereka mengalami luka serius atau bahkan lebih buruk. Dan Anda akan hidup dengan rasa bersalah seumur hidup,” ungkapnya.Lantas, apa saja sebenarnya yang terjadi pada pengendara dengan telepon genggam aktif?Mereka lebih tidak peduli dengan kondisi jalanan.Tidak dapat melihat rambu lalulintas.Gagal untuk bertahan di jalurnya dan mempertahankan kecepatan.Cederung mengekor pada kendaraan di depannya.Reaksi lebih lambat, lebih lambat untuk mengerem dan lebih lambat untuk berhenti.Cenderung tidak menjaga jarak aman saat kemacetan terjadi.Lebih stress dan frustasi di jalan.Temukan mobil idaman di Mobil123Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait tips Tips berkendara aman dilarang menelepon saat mengemudi Cetak Berita Utama Harga Hyundai Creta Facelift 2025 Rp299-507 Jutaan, Ada Varian N-Line Turbo Mobil Baru Insan Akbar | 10 January 2025 JAKARTA – Hyundai Creta Facelift resmi meluncur di Indonesia pada 2025. Pada model terbaru ini, dihadirkan varian N-Line yang punya opsi mesin turbo. ... Insentif sudah Dikasih, Toyota Veloz Hybrid Akhirnya Meluncur pada 2025? Mobil Listrik Insan Akbar | 06 January 2025 JAKARTA – Insentif mobil hybrid siap dikucurkan mulai 2025. Toyota meminta pihak-pihak yang menunggu mobil hybrid murah Toyota untuk tidak khawatir. ... Rencana Mobil Baru Toyota Indonesia 2025: Ada Mobil Hybrid dan Mobil Listrik Baru Mobil Listrik Insan Akbar | 06 January 2025 JAKARTA – Toyota memberikan sedikit informasi mengenai rencana peluncuran mobil baru mereka untuk pasar Indonesia pada 2025. ‘Serangan’ di pasar ... Harga Mobil di Sumatera hingga Papua Suatu Saat Diharapkan Bisa Sama Berita Otomotif Insan Akbar | 06 January 2025 JAKARTA – Harga mobil di Indonesia bisa berlainan di setiap daerah, meskipun masih satu pulau. Apalagi jika beda pulau. Diharapkan, suatu saat nanti ... Komentar
7 Alasan Kita Dilarang Menghubungi Orang yang Sedang Mengemudi Panduan Pembeli Adi Hidayat | 27 May 2016 11:33 BIRMINGHAM – Jika Anda mengetahui bahwa rekan Anda atau orang yang kita sayangi sedang mengemudi, jangan pernah menghubunginya melalui telepon genggam (handphone). Itu adalah sebuah saran dari The Royal Society for the Prevention of Accidents (RoSPA).Organisasi yang berusaha untuk melindungi orang-orang dari kecelakaan ini menyarankan agar bila ingin menghubungi pengemudi, sebaiknya tunggu hingga perjalanannya selesai.Pengendara yang menggunakan telepon baik menggunakannya secara biasa maupun dengan hands-free, berpotensi empat kali lebih tinggi mengalami kecelakaan.“Bayangkan saat Anda berjalan 64 km/jam di sebuah daerah pemukiman, kemudian telepon berdering dan Anda mengambilnya lalu melihat telepon selama 2 detik, maka Anda telah berjalan sejauh 40 meter dalam kondisi buta,” ungkap Nick Lloyd, manajer RoSPA.“Menabrak pejalan kaki pada kecepatan tersebut akan dapat membuat mereka mengalami luka serius atau bahkan lebih buruk. Dan Anda akan hidup dengan rasa bersalah seumur hidup,” ungkapnya.Lantas, apa saja sebenarnya yang terjadi pada pengendara dengan telepon genggam aktif?Mereka lebih tidak peduli dengan kondisi jalanan.Tidak dapat melihat rambu lalulintas.Gagal untuk bertahan di jalurnya dan mempertahankan kecepatan.Cederung mengekor pada kendaraan di depannya.Reaksi lebih lambat, lebih lambat untuk mengerem dan lebih lambat untuk berhenti.Cenderung tidak menjaga jarak aman saat kemacetan terjadi.Lebih stress dan frustasi di jalan.Temukan mobil idaman di Mobil123Mari bergabung bersama kami di Facebook dan Twitter ✕ Mari terhubung di Whatsapp Kami melindungi informasi pribadi Anda sesuai dengan Kebijakan Perlindungan Data Pribadi Saya setuju dengan Ketentuan Layanan dan Kebijakan Privasi Mobil123.com Saya bersedia dihubungi oleh Mobil123.com dan penjual mobil, afiliasi bisnis, dan mitranya. Lihat penawaran mobil terbaik! Prev Next Penawaran special - hubungi sekarang! hari jam Hrg. Psrn. I Tag Terkait tips Tips berkendara aman dilarang menelepon saat mengemudi
Harga Hyundai Creta Facelift 2025 Rp299-507 Jutaan, Ada Varian N-Line Turbo Mobil Baru Insan Akbar | 10 January 2025 JAKARTA – Hyundai Creta Facelift resmi meluncur di Indonesia pada 2025. Pada model terbaru ini, dihadirkan varian N-Line yang punya opsi mesin turbo. ...
Insentif sudah Dikasih, Toyota Veloz Hybrid Akhirnya Meluncur pada 2025? Mobil Listrik Insan Akbar | 06 January 2025 JAKARTA – Insentif mobil hybrid siap dikucurkan mulai 2025. Toyota meminta pihak-pihak yang menunggu mobil hybrid murah Toyota untuk tidak khawatir. ...
Rencana Mobil Baru Toyota Indonesia 2025: Ada Mobil Hybrid dan Mobil Listrik Baru Mobil Listrik Insan Akbar | 06 January 2025 JAKARTA – Toyota memberikan sedikit informasi mengenai rencana peluncuran mobil baru mereka untuk pasar Indonesia pada 2025. ‘Serangan’ di pasar ...
Harga Mobil di Sumatera hingga Papua Suatu Saat Diharapkan Bisa Sama Berita Otomotif Insan Akbar | 06 January 2025 JAKARTA – Harga mobil di Indonesia bisa berlainan di setiap daerah, meskipun masih satu pulau. Apalagi jika beda pulau. Diharapkan, suatu saat nanti ...