Mobil123.com
Aplikasi Mobil123.com
Prediksi Harga Kendaraan Anda
4.4
33,336

5 Hal Menarik BYD Dolphin, Mobil Listrik China yang Siap Usik Honda City Hatchback

Panduan Pembeli

5 Hal Menarik BYD Dolphin, Mobil Listrik China yang Siap Usik Honda City Hatchback

Brand BYD atau Build Your Dreams menjadi pendatang baru yang patut jadi sorotan. Pasalnya, pabrikan otomotif asal China ini langsung mendatangkan tiga model sekaligus dalam debutnya di Indonesia. Salah satu model yang punya spesifikasi pas untuk aktivitas perkotaan ialah BYD Dolphin.

Mobil dari segmen hatchback ini berusaha all out dari berbagai aspek. Mulai dari kenyamanan, performa, hingga kelengkapan fitur. Hal yang menurut kami belum bisa langsung diapresiasi ialah desainnya yang tak biasa dibandingkan mobil hatchback rilisan brand Jepang.

Namun soal desain adalah masalah selera, karena dari aspek desain itu BYD juga menampilkan aksen eksentrik dari permainan warna di Dolphin. Misalnya saja pada warna eksterior pink, maka velgnya juga warna pink, hingga garnish di interior diwarnai senada cat eksterior.

BYD Dolphin memiliki ukuran panjang 4.290 mm, lebar 1.770 mm, tinggi 1.570 mm, dan jarak sumbu roda 2.700 mm. Bila dibandingkan dengan ukuran yang sejenis, maka BYD Dolphin mirip dengan dimensi Honda City Hatchback.

Konon kabarnya, BYD Dolphin bakal dijual di angka Rp350 jutaan. Bila benar demikian, maka mobil listrik ini bisa jadi alternatif menarik ketimbang hatchback dari brand Jepang seperti Toyota Yaris atau Honda City Hatchback. 

Lantas apa saja hal menarik dari BYD Dolphin yang perlu diketahui? Berikut ini ulasannya.

1. Penampilan Eksentrik BYD Dolphin 

Minat Beli Mobil Listrik BYD Dolphin, Atto 3, atau Seal? Ini Bocoran Harganya!Sebagai produk China, built quality BYD Dolphin bukan seperti mobil murahan. Hatchback ini punya gaya yang stylish, dengan aksen yang eksentrik. Dengan kreatif, tim desainer BYD menciptakan aksen sewarna body pada panel dashboard hingga kursi di interior. Velg pada BYD Dolphin juga mendapat aksen warna senada cat body.

Tak sekedar permainan warna, beberapa aksen interiornya memiliki bentuk yang tak lazim. Mulai dari handle bukaan pintu di interior, bentuk knob untuk membuka ventilasi di louvre AC, desain panel instrumen yang minimalis, hingga layar head unit yang bisa dirotasi.

Layar sentuh berukuran 12,8 inci yang dapat dirotasi vertikal maupun horizontal. Lebih lanjut, BYD Dolphin memiliki kaca panoramik yang membentang luas, sehingga memberi kesan lega saat tirai panoramik sedang dibuka. 

2. Kenyamanan Berkendara Serasa MPV 

Hal kedua yang patut mendapat apresiasi ialah soal kenyamanan berkendara. Pada umumnya, hatchback memiliki karakter suspensi yang stiff atau agak keras supaya menghasilkan manuver yang stabil pada kecepatan tinggi. 

Namun hal demikian tidak ditemukan di BYD Dolphin. Suspensinya empuk saat melewati jalanan keriting, sehingga tidak memberikan efek guncangan yang keras ke kabin.

Kenyamanan suspensi BYD Dolphin menurut kami saat melakukan test drive ini sama empuknya seperti di Hyundai Stargazer atau Mitsubishi Xpander facelift. Walau empuk tapi tidak menimbulkan efek limbung berlebih ketika dipacu pada kecepatan di atas 100 km/jam. 

Kursinya memiliki bentuk semi bucket yang ergonomis. Desainnya ala balap, tapi dari bentuk dan kualitas busa kursinya begitu nyaman untuk berkendara dalam waktu cukup lama. Kursi belakangnya walau tidak seperti bucket seat tapi juga cukup nyaman dengan busa tebal pada sandaran maupun pada jok untuk menyangga pantat.

Masih seputar kenyamanan, hal lain yang juga patut diapresiasi dari BYD Dolphin ialah soal keleluasaan kabin. Sebagai sebuah hatchback, kabin BYD Dolphin menurut kami begitu luas. 

Bahkan untuk duduk di kursi kedua serasa naik sedan medium. Ruang kaki di baris kedua cukup lega, dan kaki bisa bergerak leluasa tanpa mentok tunnel di tengah-tengah karena BYD Dolphin memakai konfigurasi penggerak roda depan. 

3. Fitur Canggih dan Futuristik

Kelebihan yang umum dijumpai dari brand China ialah soal fiturnya yang begitu inovatif dan canggih. Pada BYD Dolphin terdapat lampu baca di langit-langit, di sisi samping panoramic roof. Untuk lampu baca di baris pertama dipasang di panel tengah, bersama dengan switch untuk membuka tirai panoramic.

Bila kondisi cuaca cukup panas dan kita kegerahan, maka kita bisa mengaktifkan fitur air vent yang ada di sandaran kursi. Dengan begini, punggung akan ditiup angin dari dalam kursi supaya mengurangi gerah. Pengaturan kursi depannya pun sudah memakai sistem elektrik, yang jadi lebih halus dan proporsional. 

BYD Dolphin telah memakai teknologi keyless entry dan untuk mengoperasikan bisa dengan kunci keyless atau memakai kartu yang ditempel ke spion kanan. 

Untuk mengatur beberapa mode kenyamanan berkendara bisa dilakukan melalui head unit layar sentuh. Dalam pengaturan tersebut kita bisa mengubah kinerja rem maupun putaran setirnya dari comfort menjadi sport. 

Bedanya, untuk comfort membuat putaran setirnya enteng dengan rem yang kurang responsif. Sementara itu pada mode sport, rem bekerja responsif dengan feedback putaran setir yang jadi lebih berat. Mobil ini juga telah memakai electric parking brake sehingga tinggal pencet tombol saja untuk mengoperasikannya. 

4. Performa BYD Dolphin, Seberapa Menarik? 

Mobil listrik ini ditawarkan dengan dua varian, yaitu Dynamic Standard Range dan Premium Extended Range. Untuk jenis motor yang digunakan juga memiliki perbedaan output tenaga antara varian Dynamic Standard Range ataupun Premium Extended Range. 

Pada Dynamic Standard Range jarak tempuh bisa sampai 410 km, dengan kapasitas baterai sebesar 44,9 kWh. Motor listriknya memiliki tenaga maksimal 70 kW dengan torsi maksimal 180 Nm. Akserasi 0-100 km/jam butuh waktu selama 12,3 detik. 

Kemudian pada varian Premium Extended Range jarak tempuhnya lebih panjang, bisa sampai 490 km, dengan baterai berkapasitas 60,48 kWh. Motor listriknya menghasilkan daya 150 kW dengan torsi maksimal 310 Nm. Akselerasi dari 0-100 km/jam cuma butuh 7 detik. 

Terdapat tiga mode berkendara dari BYD Dolphin ini, antara lain Eco, Normal, dan Sport. Pada mode Eco, mobil hanya bisa kami pacu hingga kecepatan 93 km/jam di jalan tol. Setelah memasuki kecepatan 90 km/jam, mobil sulit menambah laju semakin cepat.

Pada mode normal, cocok untuk aktivitas berkendara di kota yang ramai, karena tenaganya tersalur normal tanpa berlebihan. Pada mode ini begitu nyaman untuk berkendara santai atau cruising di jalan tol. Saat kami pacu di tol Jagorawi dengan kecepatan 120 km/jam juga tidak liar. 

Untuk mode Sport di BYD, akselerasi begitu spontan untuk melesat di jalan tol. Namun ini kadang membuat laju mobil sedikit liar. 

5. Dibekali Fitur Safety yang Lengkap 

BYD DOLPHIN and SEAL demonstrate excellent safety levels: 5-star Euro NCAP  rating

Untuk sistem keselamatannya, BYD Dolphin memiliki serangkaian fitur keselamatan mutakhir. Mobil listrik China ini juga dibekali Advanced Driving Assistance System (ADAS), termasuk intelligent driving, driving assistant, active safety, parking assistance. 

Untuk mendukung kinerja ADAS, terdapat juga berbagai sistem sensor, antara lain Lane Change Collision Warning (LCW), Rear Cross Traffic Alert, Rear Cross Traffic Brake, Adaptive Cruise Control, Automatic Emergency Braking System (AEB), dan Blind Spot Detection.

Selain itu, BYD Dolphin juga dilengkapi tujuh airbag yang melindungi setiap sisi-sisi di bagian dalam mobil. Dengan standar keamanan dan keselamatan yang tinggi, BYD Dolphin berhasil mendapatkan sertifikat NCAP bintang lima di Eropa.

(YS)




Berita Utama


Komentar

app-icon
app-icon
app-icon
Lihat Mobil Impian Anda di Aplikasi
Unduh Aplikasi Sekarang